Nak, Berhati-hatilah... Perasaan seseorang berbeda dengan benda yang selalu bisa kau tes kemampuannya kapanpun kau mau. Hati itu bisa terluka Nak, dan jika kau telah membuat gores padanya dia akan terus ada, membekas. Jika suatu saat kau bertemu orang yang tepat. Yakinlah, tak ada seorangpun yang sempurna. Tapi Nak, Ibumu ini tak percaya pada cinta tak bersyarat. Semua cinta haruslah bersyarat. Cinta itu selalu berevolusi, cinta itu menggerakkan. Cinta itu mengubah. Orang yang tepat itu bukanlah seseorang yang sempurna, tapi seseorang yang mau berubah dan bisa mengubah kekurangan-kekurangan menjadi kekuatan untuk menjadi lebih baik dan mengantarkan pada cinta sesunguhnya. Nak, biar kuberitahu sebuah rahasia... Setiap orang punya kekurangan tapi tidak kelemahan. Nak, ada orang yang tidak memiliki kelemahan, jadi tak usah kau bersusah-susah mencari titik terlemah darinya untuk dapat menguasainya. Karena nak, semakin kau menggali kelemahannya, yakinlah kau hanya akan ...
Mungkin kita berbeda, tapi yakinlah kita berasal dari sebuah cahaya yang sama, putih...