Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2020

Inara, Mpasi Dini

Inara, Mpasi Dini Mungkin seharusnya saya menyebut Mpafor Dini, karena Inara tidak minum Asi, Inara hanya mau diberi Sufor, jangan tanya kenapa. Intinya sebagai Ibu baru, saya telah melakukan segala hal agar Inara bisa mendapatkan Asi, namun pada akhirnya, saya harus menerima bahwa Inara hanya mau mengonsumsi sufor. Dan ini tentunya akan memberi saya bayak pelajaran. Saya tidak ingin kecewa, jadi walaupun Inara hanya ingin sufor, intinya Alhamdulillah Inara sehat dan kami bahagia. Masuk bulan ke lima, Inara tidak mengalami peningkatan berat badan (BB). Dari umur 4 bulan, dan kini 5 bulan, BB Inara hanya 6 kilo. Sebenarnya, berat 6 kilo di usia 5 bulan bukan hal yang buruk. Hanya saja, BB Inara yang tidak naik tentu saja membuat saya agak worried. Akhirnya saya memutuskan untuk mpasi dini di usia 5 bulan dengan berbagai pertimbangan dan setelah mencari informasi. Idealnya bayi memang diberikan Mpasi di usia 6 bulan, namun ada beberapa kondisi pada bayi sehingga bisa mendapatkan Mpas

Unhas... Saya Ingin Bercerita Panjang

Twibbon ini akhirnya membuat saya kembali mengenang bagaimana perjuangan panjang akhirnya bisa menjadi salah satu mahasiswa di kampus merah ini. Dulu, saat SMA bahkan saya tidak tau jika ada universitas bernama Unhas, bahkan saya tidak begitu tau tentang dunia perkuliahan. Yang saya tau saat itu, saya ingin menjadi guru dan yang paling populer adalah universitas keguruan di Makassar itu, saya tidak ingin sebut nama universitasnya. Sebut saja universitas A. Akhirnya, saya mendaftar A lewat jalur prestasi. Saya ikut dengan keluarga Etta ke Makassar yang konon bekerja sebagai dosen di sana. Kata Ummi, setidaknya ada yang tau saya sehingga jika sekiranya ad yg nilainya sama, saya yang diloloskan (semacam pendekatan, memperkenalkan diri 😁) Saya ingat waktu it sy ikut sama Rosdiana Nawawi ke Makassar ikut sama keluarga Alm. Pt. Dullah, di Makassar sy d titip d rumah Dosen A it yang masih kemanakan Etta. Singkat cerita saya tidak pernah menyangka kalau oknum dosen itu meminta saya harus m