Langsung ke konten utama
Mungkin kau salah satu alasan aku berada di sini
Tapi tak sepenuhnya sayang,
Jalanku lah yang telah membimbingku untuk berada di sini
Bukan karena siapa siapa
tidak juga kau ataupun aku
Dia lah yang kemudian mempertemukan kita
Membuat doa-doa kita berpilin
Memperlihatkan tujuan kita yang satu arah

Aku mau kau tahu sayang,
telah lama sebenarnya aku mengadakan pencarian jalan ini
lama sebelum kau mengenalku
jauh sebelum kita bertemu
sampai akhirnya kau mengarahkan tanganmu padaku

Telah banyak hari yang telah kita lalui
yah sudah sangat banyak
kau tahu betapa senangnya aku karena ternyata konflik itu membuat aku mengenalmu lebih dalam
Yah, selalu ada hikmah di atas segalanya

jalan ini masih panjang sayang
yang jelasnya kita tak akan terus tertawa lepas seperti malam ini
kadang kala sesekali badai akan datang membuat kita terombang-ambing
membuat kita menangis, kecewa, meratap atau ...
tapi aku harap kita selalu bersyukur dengan apapun dan bagaimanapun keadaannya
bukankah itu yang selalu kau dan aku lakukan..

satu kata untukmu malam ini
tidurlah yang lelap
untuk kembali menyambut esok yang lebih cerah
oh yah benar katamu cepat atau lambat semuanya pasti akan berubah
kita akan punya kehidupan masing-masing tentunya

tapi, tenang sayang
kita masih berada di bawah langit yang sama
berpijak di atas bumi yang sama
dan menghirup udara yang sama
sampai suatu saat kita akan bertemu lagi
ketika semua asa dan mimpi yang terucap telah menjadi nyata
dan kita masih IstiQomah di jalanNya..

Amin,,,

Oh yah.. bukankah semua ini akan menjadi kenangan yang indah dan tak akan pernah terlupa.

dari hati yang terdalam
terima kasih untuk semuanya...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanpa Suara

Hukuman paling telak adalah diam Jiwa terasa tercerabut Semangat melayang entah ke mana Jika kau masih diam Maka kelak kau akan menjumpainya Diam selamanya Karena dia telah mati bersama kata-kata terakhirmu

Seminggu Selepas Purnama

Seminggu selepas purnama, Maaf aku tak datang Seminggu selepas purnama Ada yang mencipta berbagai guratan yang menyeretku, terpaku Aku terjebak dalam labirin wajah rembulan dan menghilang Dan kita hanya bisa berjanji Tentang pertemuan, seminggu selepas purnama Karena takdir mampu menyapu dan mengubah segala Seperti awan yang tiba-tiba menutupi bulan Seminggu selepas purnama Kudengar ada adik kecil berjiwa bidadari pergi, Menuju rumah abadinya Kau boleh bersedih Aku bahkan tidak mampu mengucap satu kata pun Aku berdoa dalam diam Dan benar katamu Ia tidak mati, tapi ia sedang memulai hari kehidupan yang baru Di tempat yang berbeda Namun yakinlah, kita akan bertemu pada minggu-minggu berikutnya selepas purnama yang entah Pada suasana yang tidak bisa kita tebak Seminggu selepas purnama Aku dilema, tanpa kata, tanpa kabar Tanpa perpisahan Karena memang tidak ada perjumpaan Seminggu selepas purnama Seseorang di sana merindukanku, lebih dari biasa Palu, ...

Alasanku Meninggalkanmu Saat Itu...

Dulu pas awal2 nikah, sy juga suka nonton GGS  (Ganteng-ganteng Serigala) 😁, sekitaran tahun 2015, suka nonton sama suami... N ngefans sama si Prilly ini, di situ actingnya lebay, tapi suka sekali... Ternyata memang krn dia sekeren ini, dengan berbagai prestasinya... Di full podcastnya Domani Siblings juga akhirnya tau kenapa dia sesakit itu sama si lawan mainnya waktu. Oia ini link full podcastnya Domani yang ngewawancara Prilly sampai akhirnya Prilly buka-bukaan: https://youtu.be/bj4WVd2I_vM?si=qrmvB3l_7I-kcSUh Dan sempat heran aja, kenapa dia segitu ngak maunya disangkut pautkan dengan si lawan mainnya. Dan sangat ingin membuktikan bahwa dia juga bisa acting dan jadi terkenal karena bakatnya sendiri, atas kerja keras berdiri di atas kaki sendiri, tentunya dengan doa dan dukungan orang-orang terdekatnya... Ternyata oh ternyata, bukan aja tak dianggap tapi sempat di block kariernya... Sedih banget ngak sih... Yah.. Hal yang paling menyakitkan bagi perempuan adalah tidak diangg...