Hah...
Sekelumit kata itu sungguh serupa kutukan
Yang menembus dadaku
Membuatku uring- uringan sepanjang jam
Kutukan
Yang tak akan pernah kulupa
Aku kasihan padamu
Pada moncong yang begitu mudah menyerapah lalu menyejarah
Yang selalu kau asah dengan darah
Lalu pada korban2 yang jatuh tak lagi pernah bangkit
Akh, sungguh aku tak pernah tega
Aku berdoa agar kau panjang umur
Saat kau bisa melihat
Kutukanmu tidak berlaku padaku
Suatu hari aku akan datang lagi
Melenyapkan kutukan dari titahmu
Komentar
piiiizzzzz